Pengisi suara

Rentang Gaji: Rp1,8jt - Rp15jt

Tentang Karier

Ini dia info lengkap tentang karier impianmu. Yuk, kenalan lebih dekat!

"Profesi pengisi suara, atau yang dikenal dengan sebutan voice actor atau voiceover artist, melibatkan individu yang menyediakan suara untuk karakter animasi, iklan, film, video game, audiobook, acara televisi, atau berbagai jenis produksi media lainnya. Membuat suara unik untuk karakter-karakter dalam produksi animasi, film, atau video game. Mampu memberikan nuansa emosional dan menangkap esensi narasi agar pendengar terlibat. Menyediakan suara untuk presentasi bisnis, video pemasaran, dan materi pelatihan. Menyediakan suara untuk karakter-karakter dalam produksi animasi, termasuk serial TV, film animasi, dan web series. Pengisi Suara membacakan materi edukatif, tutorial, atau informasi pada video edukatif atau presentasi. Menyediakan suara untuk menggantikan dialog dalam bahasa asing pada film, acara TV, atau video game. Pengisi suara perlu memiliki keterampilan vokal yang fleksibel, kemampuan akting yang baik, dan kemampuan untuk mengontrol nada dan intonasi suara. Mereka juga harus dapat berkolaborasi dengan sutradara dan produser untuk mencapai visi artistik yang diinginkan. Pelatihan vokal dan akting seringkali merupakan bagian dari persiapan untuk memasuki profesi ini."

Jabatan

Ini dia jabatan yang tersedia di karier ini. Kamu bisa memilih jabatan yang sesuai dengan minatmu.

Penyedia Suara Karakter Pengisi Suara Iklan dan Promosi Audiobook Narrator Voiceover untuk Presentasi Bisnis Pengisi Suara Karakter dalam Video Game

Rekomendasi Jurusan

Rekomendasi jurusan kuliah di Program Studi ini, lengkap dengan prospek karier untuk masa depanmu

Lihat Jurusan Lainnya

Rekomendasi Kampus

Temukan beragam kampus yang sesuai dengan karier ini.

university
Swasta
logo
Universitas Islam Ahmad Dahlan
Muhammadiyah Sinjai sejak tahun 1967 dibawah kepemimpinan bapak Muhammad Syurkati Said mulai memasuki bidang Amal Usaha di Lapangan Perguruan Tinggi dengan membuka FIP (Fakultas Ilmu Pendidikan) cabang dari Unismuh Makassar dan berhasil mendidik sampai Sarjana Muda dengan Gelar BA kepada beberapa praktisi pendidikan di Kabupaten Sinjai pada saat itu. Namun mereka hanya melaksanakan perkuliahan di gedung tua milik Muhammadiyah sendiri yang dibangun pada tahun 1935. Sampai hari ini, bangunan tersebut dapat difungsikan dan telah direnovasi tahun 2012. Sarjana-sarjana tersebut sebagian besar melanjutkan pendidikan sampai menyandang sarjana lengkap (Drs). sehingga dapat berkelayakan sebagaimana istilah sekarang. Karena peraturan dan perundang-undangan menghendaki ketika itu bahwa mahasiswa harus mengikuti ujian di Makassar dan tidak dibenarkan lagi ada Perguruan Tinggi yang berstatus cabang/kelas jauh maka FIB Unismuh Makassar cabang Sinjai dilebur ke induknya akibat adanya aturan itu. Dengan demikian maka guru dan alumni SLTA yang berminat melanjutkan pendidikan atau ingin menambah ilmunya mengalami kesulitan,beberapa tahun kemudian Muhammadiyah Bone dan Bulukumba membuka/mendirikan STIKPMuhammadiyah, sehingga para pendidik (guru) yang berminat untuk menambah tingkat pendidikannya memilih antara STIKP. Muhammadiyah Bone atau STIKP Muhammadiyah Bulukumba dan Makassar. Muhammadiyah Sinjai memahami kondisi itu, maka pengurus berusaha kembali untuk membuka perkuliahan dan yang berhasil dibuka adalah Fakultas Tarbiyah Unismuh Makassar cabang Sinjai pada tahun 1974, dua tahun kemudian pada tahun 1976 baru memperoleh Izin Operasional status terdaftar dari Menteri Agama RI dengan surat keputusan Nomor: Kep/D.5110/1976 tanggal 15 April 1976, jurusan pendidikan Agama Islam Program Sarjana Muda. Pada tahun 1986, Rektor Unismuh Makassar memberikan kesempatan untuk berdiri sendiri sehingga kesempatan itu dipergunakan dengan baik oleh Muhammadiyah Sinjai dengan merubah nama dari Fakultas Tarbiyah Unismuh Makassar cabang Sinjai menjadi Institut Ilmu Tarbiyah (STIT) Muhammadiyah Sinjai, jurusan Pendidikan Agama Islam program sarjana strata satu (S1) dan telah berdiri sendiri dan memperoleh Izin Operasional Menteri Agama RI. Status terdaftar dengan surat Keputusan Nomor: 61/1990 tanggal 25 April 1990. Pada tahun 1995, karena tuntutan dan peraturan pemerintah dalam hal ini Departemen Agama RI bahwa semua perguruan tinggi di bawah naungan Departemen Agama RI harus menyesuaikan diri dengan peraturan itu.sehingga INSTITUT ILMU TARBIYAH (STIT) Muhammadiyah sinjai berubah nama menjadi SEKOLAH TINGGIAGAMA ISLAM” (STAI) Muhammadiyah sinjai dengan menambah jurusan lagi, sehingga STAI Muhammadiyah Sinjai pada saat itu memiliki 2(dua) Program Studi strata satu (S1) yaitu: 1) Pendidikan Agama Islam (PAI)dan 2) Bimbingan Penyuluhan Islam (BPI).STAIM beralih status menjadi Institut Agama Islam Muhammadiyah Sinjai berdasarkan SK Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 6722 Tahun 2015 tanggal 24 November 2015, yang berkedudukan di Sinjai Propinsi Sulawesi Selatan, didirikan untuk batas waktu yang tidak ditentukan.Sesuai dengan surat Keputusan Menteri Agama RI Nomor 226/1995 tanggal 16 juni 1995 tentang perubahan nama dan izin Operasional pembukaan jurusan serta pemberian status terdaftar kedua jurusan yang dimiliki tersebut.Periodisasikepemimpinan mulai dari tahun 1974 sampai sekarang adalah Salam Basyah SH tahun 1974-1976, Drs. H. M. Amir said tahun 1976-1982, Drs. H. Zainuddin Fatbang tahun 1982-1983, Drs. H. Amir Said tahun 1983-1986, Drs. A. Muh Nur Parolai tahun 1986-2004, Drs. A. Mucthar Mappatoba, M.Pd tahun 2005-2010, Muh. Judrah, S.Ag, M.Pd.I tahun 2010-2014, dan Dr.Firdaus, M.Ag tahun 2014-2018. Pada tahun 2015 Sekolah Tinggi Agama Islam muhammadiyah Sinjai menjadi Institut Agama Islam Muhammadiyah Sinjaidan rector pertama adalah Dr. Firdaus, M.Ag, masa jabatan 2016-2020.
university
Swasta
logo
Universitas KH. A. Wahab Hasbullah
Pada hari Ahad tanggal 1 Nopember 2009 bertempat di Selorejo Malang, dzurriyah Bani Khasbullah menyelenggarakan Musyawarah Besar (Mubes) untuk memilih ketua Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum (disingkat YPPBU) dan Yayasan Universitas Bahrul Ulum (disingkat YUNIBA), musyawarah memutuskan pengangkatan KH. Moh. Hasib Wahab menjadi ketua Majelis Pengasuh (Pembina) YPPBU dan YUNIBA, KH. Rokib Wahab menjadi ketua Pengawas YPPBU dan YUNIBA, KH. M. Irfan Sholeh menjadi ketua YPPBU dan Ibu Nyai Hj. Khizbiyah Rochim, MA menjadi ketua UNIBA. Setelah menjadi ketua UNIBA Ibu Nyai Hj. Khizbiyah Rohim, MA dengan anggota UNIBA lainnya mengadakan musyawarah kerja (musker) untuk menyusun AD/ART UNIBA dan program-program UNIBA. Musker kemudian menghasilkan keputusan penting yaitu: Pertama, pengesahan AD/ART UNIBA. Kedua, perubahan nama YUNIBA menjadi Yayasan Pendidikan Tinggi Bahrul Ulum (YPTBU). Ketiga, merealisasikan cita-cita KH. Wahab Chasbullah yaitu mendirikan Universitas di Bahrul Ulum. Untuk merubah nama yayasan ditunjuk Ibu Umi Chaidrah, SH, MHI untuk mendaftakan ke notaris Masruchin, SH, M.Hum di Jombang hingga akhirnya nama UNIBA berubah menjadi YPTBU dengan notaris Masruchin, SH, M.Hum Nomor: 13 tanggal 15 Nopember 2010. Untuk pendirian universitas dibentuklah tim pendirian universitas dengan SK YPTBU nomor: 04/VI/UNIBA/SK/V/2010 yang anggotanya terdiri darei terdiri dari Hj. Khizbiyah Rohim, MA (Penanggungjawab) Bapak Drs. H. Ach. Hasan, MPdI (ketua), Ali Priyono R. S.Ag, M.Pd.I (sekretaris), Umi Chaidaroh, SH, MHI, Drs. H. Fakhlulloh, M.Pd.I, Muhyiddin Zainul A, SH, MM, Fatin Fadhilah, SE, MSi, Ir,. Noer Hadi Sudjoni, MBA, Ali Muttaqin, M.PdI (anggota). Setelah Tim pendirian universitas musyawarah dengan Majelis Pengasuh, pengurus YPTBU kemudian diputuskanlah nama KH. Abd. Wahab Chasbullah menjadi nama universitas dengan pilihan singkatan UNWAH, UNWAHA dan UNIWA, kemudian berdasarkan masukan dan hasil istikharah dari beberapa kyai kemudian nama UNWAHA yang dijadikan singkatan. Selain nama universitas juga ditunjuk Bapak Prof. Dr. H. Ismail Nawawi, MSI menjadi calon rektor universitas, meskipun tim telah bekerja keras namun belum membawa hasil karena sulitnya mendapatkan ijazah dosen S2 dari prodi-prodi yang akan dibuka.Untuk melanjutkan program pendirian universitas maka kemudian dibentuklah tim yang baru berdasarkan SK YPTBU nomor: 41/IV/YPT-BU/SK/I/2013 yang anggotanya terdiri dari Hj. Khizbiyah Rohim, MA (Penanggungjawab) Bapak Drs. KH. Abd. Kholiq SH, S.Pd, M.,Si (ketua) Ali Priyono R, SAg, M.Pd.I (sekretaris), Dr. H. Abd.Kholid, MAg, Drs. H. Fakhlulloh, M.Pd.I, H. Muhyiddin Zainul A, MM, Ali Muttaqin, S.Ag, MPdI (anggota). Tim kemudian mempersiapkan syarat-syarat yang diperlukan bagi pendirian universitas (ijazah S2, F5 dan cash Flow) dan menyerahkan ke DIKTI Kemendikbud. Berdasarkan rapat dengan pengurus YPTBU tim menunjuk Bapak Dr. H. Anton Muhibuddin, SP, MP untuk menjadi calon rektor UNWAHA.Dengan rahmat dan maunah dari Allah SWT akhirnya pada hari Jumat 30 Agustus 2013 pengurus YPTBU (KH. Drs. Moh Hasib Wahab, Ibu Nyai Hj. Hizbiyah Rochim, MA., Dr. H. Abd. Kholid, MAg, H. Muhyiddin, ZA, SH, MM dan Ali Priyono R, S.Ag, M.Pd.I) menerima SK operasional UNWAHA yang diserahkan langsung oleh Dirjen DIKTI (Prof. Dr. Djoko Santoso) di Jakarta dengan nomor 308/E/O/2013 dengan prodi: 1. Teknik Informatika, 2. Sistem Informasi, 3. Agrobisnis, 4. Agroekoteknologi, 5. Teknologi Hasil Pertanian, 6. Teknik Pertanian, 7. Pendidikan Fisika, 8. Pendidikan Biologi, 9. Pendidikan Bahasa Inggris, 10. Pendidikan Matematika dan 11. Manajemen.
Lihat Kampus Lainnya

Yuk ikuti Tes Potensi di Maukuliah.id

Banyak tes yang bisa kamu ikuti untuk mengetahui potensi dirimu. Yuk, ikuti tesnya!
Mulai Tes Sekarang
Menu
Profil
Riwayat