Software Developer

Rentang Gaji: Rp4,3jt - Rp14jt

Tentang Karier

Ini dia info lengkap tentang karier impianmu. Yuk, kenalan lebih dekat!

"Profesi Software Developer merujuk kepada individu yang merancang, mengembangkan, dan memelihara perangkat lunak (software). Mereka merupakan insinyur perangkat lunak yang terlibat dalam seluruh siklus pengembangan perangkat lunak, mulai dari perencanaan hingga pemeliharaan. Perangkat lunak yang dikembangkan oleh mereka dapat mencakup aplikasi desktop, aplikasi seluler, perangkat lunak server, dan berbagai jenis perangkat lunak lainnya. Software Developer berkomunikasi dengan pemangku kepentingan, baik itu pengguna akhir atau klien, untuk memahami kebutuhan bisnis dan fungsionalitas yang diinginkan dari perangkat lunak yang akan dikembangkan. Mereka membuat desain perangkat lunak yang mencakup struktur, antarmuka pengguna, algoritma, dan komponen lainnya. Ini melibatkan pemilihan teknologi dan arsitektur yang sesuai. Selaint itu, mereka juga menulis kode perangkat lunak menggunakan berbagai bahasa pemrograman seperti Java, Python, C++, atau JavaScript. Bekerja sama dengan anggota tim pengembang, termasuk analis bisnis, desainer UI/UX, dan pengujian perangkat lunak, untuk mencapai tujuan pengembangan perangkat lunak.Software Developer dapat bekerja di berbagai sektor, termasuk teknologi informasi, perbankan, kesehatan, hiburan, dan banyak lagi. Mereka memegang peran kunci dalam menciptakan solusi perangkat lunak yang mendukung kebutuhan bisnis dan pengguna akhir."

Jabatan

Ini dia jabatan yang tersedia di karier ini. Kamu bisa memilih jabatan yang sesuai dengan minatmu.

Programmer Debugging Desainer UI/UX

Rekomendasi Jurusan

Rekomendasi jurusan kuliah di Program Studi ini, lengkap dengan prospek karier untuk masa depanmu

Lihat Jurusan Lainnya

Rekomendasi Kampus

Temukan beragam kampus yang sesuai dengan karier ini.

university
Swasta
logo
Universitas BSI
Perubahan Akademi Bina Sarana Informatika (BSI) menjadi Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) telah diresmikan. Penyerahan Surat Keputusan Perubahan Akademi BSI menjadi Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) ini berlangsung di BSI Convention Center, Jalan Raya Kaliabang nomor 8, Perwira, Bekasi Utara, Bekasi, Jawa Barat. Surat Keputusan tersebut diserahkan langsung oleh Sekretaris Jenderal Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Prof Ainun PhD, MBA, kepada Pengurus Yayasan Bina Sarana Informatika, Efriadi Salim yang didampingi Direktur BSI Naba Aji Notoseputro. Kegiatan ini dilakukan bersamaan dengan rangkaian kegiatan seminar motivasi BSI dan disaksikan langsung oleh 9 ribu mahasiswa baru BSI tahun ajaran 2018/2019. Penyerahan Surat Keputusan tersebut dihadiri pula oleh Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Prof Intan Ahmad PhD; Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III DKI Jakarta, Dr Ir Ilah Sailah MS; Sekretaris Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III DKI Jakarta, Dr M Samsuri SPd, MT; serta wakil direktur BSI, ketua Program Studi di BSI, beserta jajaran pimpinan BSI lainnya. Direktur BSI, Naba Aji Notoseputro mengatakan, perubahaan dari Akademi BSI menjadi UBSI tersebut prosesnya sudah cukup lama dilaksanakan. Perubahan dilakukan sebagai salah satu kesiapan BSI untuk menghadapi era disruptif,kata Naba Aji dalam rilis yang diterima. Ia menambahkan, sudah 30 tahun lamanya BSI eksis di dunia pendidikan tinggi. Tentunya perkembangan tersebut membuat BSI menjadi salah satu perguruan tinggi terbesar. BSI memiliki enam akademi, 25 lima kampus se-Indonesia dan kurang lebih 20 ribu mahasiswa aktif. “Pihak Yayasan Bina Sarana Informatika berinisiatif untuk menyatukan 21 kampus yang dimiliki oleh BSI menjadi satu universitas besar,Perubahan menjadi universitas tersebut juga sebagai salah satu langkah BSI menjadi perguruan tinggi terbesar dengan akreditasi baik. Selain itu juga sebagai upaya BSI dalam meningkatkan kualitas sistem pendidikan serta kompetensi lulusannya. Mahasiswa yang berada di daerah maupun di ibukota akan merasakan hak yang sama, baik dari sistem pembelajaran, pengembangan kompetensi, hingga kesempatan berkarir yang akan dimiliki oleh lulusan UBSI. Perubahan menjadi universitas ini, akan memberikan manfaat kepada seluruh civitas BSI, baik mahasiswa, dosen maupun lulusannya. Seperti, mahasiswa diploma tiga akan lebih mudah untuk melanjutkan pendidikannya pada tingkat Strata Satu. Karena ke depannya Universitas BSI akan memiliki 4 fakultas, yakni Fakultas Tenik, Fakultas Teknologi Informasi, Fakultas Komunikasi dan Bahasa serta Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Dari empat fakultas tersebut, Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) memiliki 19 (sembilan belas) program studi, yakni Teknik Elektro, Teknik Industri, Sastra Inggris, Komputerisasi Akuntansi, Manajemen Informatika, Sekretari, Manajemen Administrasi, Bahasa Inggris, dan Periklanan. Selain itu, Prodi Hubungan Masyarakat, Penyiaran, Manajemen Perpajakan, Akuntansi, Sistem Informasi, Teknik Informatika, Manajemen, Ilmu atau Sains Komunikasi, Teknologi Informasi, dan Rekayasa Perangkat Lunak.
university
Swasta
logo
Universitas Borobudur
Universitas Borobudur Adalah institusi pendidikan tinggi di Jakarta yang didirikan pada tahun 1981. UNBOR diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Borobudur, suatu lembaga berbadan hukum yang dibentuk dengan akte Notaris Raden Imam Soesatyo Prawirokoesoemo No. 5 tahun 1971. Dalam menjalankan visi dan misinya UNBOR telah mendapat apresiasi yang sangat tinggi oleh masyarakat luas. UNBOR dianggap sebagai salah satu pendidikan tinggi andalan di Ibu Kota Jakarta yang menyajikan pendidikan yang berkualitas dan menciptakan lulusan yang mempunyai kompetensi akademik dan profesional tinggi. Semua upaya dan hasil pendidikan di Universitas Borobudur diintegrasikan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat melalui penguasaan ilmu, teknologi, budaya dan seni Sampai dengan tahun kuliah 2023, jumlah program studi yang dikelola oleh Universitas Borobudur sebanyak 18 program yang terdiri atas 2 program Diploma (D-III), 13 program Sarjana (S-1), 2 program Magister (S-2) dan 2 program Doktor (S-3), yaitu Doktor Ekonomi dan Doktor Hukum. Jumlah mahasiswa aktif yang belajar di seluruh program studi pada tahun kuliah 2023-2024 sekitar 4.000 orang, yang diasuh oleh sekitar 200 orang dosen biasa (dosen tetap) dan lebih dari 100 orang dosen luar biasa (tidak tetap). Semua sistem layanan akademik dan administratif menggunakan basis teknologi informasi untuk menjamin bentuk layanan yang efektif, efisien dan akurat. Sejalan dengan perkembangan kebutuhan masyarakat tentang layanan pendidikan tinggi yang berkualitas, Universitas Borobudur selalu mengembangkan diri untuk memenuhi kebutuhan masyarakat tersebut. Kurikulum pendidikan dievaluasi dan ditinjau kembali secara periodik, kualitas dosen dari sisi penguasaan keilmuan dan teknologi pembelajaran ditingkatkan, dan layanan administrasi secara sistemik terus dibangun. Hasilnya adalah pengakuan masyarakat terhadap kualitas pendidikan yang dikelola oleh Universitas Borobudur. Kegiatan pendidikan Universitas Pendidikan Borobudur dilaksanakan di 3 (tiga) kampus. Kampus A (Kampus Induk) terletak di Jalan Raya Kalimalang No. 1 Jakarta Timur. Kampus B terletak di Jalan Slamet Riyadi No. 5 Jakarta Timur. Dan, Kampus C terletak di Jalan Pemuda No. 7 Rawamangun Jakarta
Lihat Kampus Lainnya

Yuk ikuti Tes Potensi di Maukuliah.id

Banyak tes yang bisa kamu ikuti untuk mengetahui potensi dirimu. Yuk, ikuti tesnya!
Mulai Tes Sekarang
Menu
Profil
Riwayat